Perencanaan Keuangan pada Bisnis Toko Umpan

Salah satu faktor penting sebuah bisnis dapat bertahan di dunia perdagangan adalah manajemen keuangan. Manajemen keuangan merupakan upaya perusahaan untuk melakukan perencanaan keuangan, pengelolaan aset, penyimpanan dana, dan pengendalian aset atau dana perusahaan. Jika melihat dari pengertiannya, ada beberapa faktor yang menjadi fungsi manajemen keuangan, mulai dari perencanaan hingga pengendalian aset. Adapun dalam kesempatan kali ini saya akan memberikan contoh dari manajemen keungan yang saya lakukan pada bisnis toko umpan. 

Modal Awal

Dalam pembukaan usaha toko umpan modal awal yang saya gunakan terdiri dari modal sendiri (owner) dan juga pinjaman ke lembaga keuangan. Pinjaman tersebut saya lakukan karna saya berprinsip untuk menanggung semua resiko yang terjadi dalam bisnis yang saya jalani. adapun dari pengumpulan dana awal yang saya dapat, selanjutnya saya kuganakan untuk keperluan sebagai berikut : 

1. Modal Kerja : modal yang digunakan untuk keperluan kerja seperti pengadaan bahan baku untuk membuat umpan dan juga pembelian produk yang nanti nya akan dijual di toko kami.
2. Modal Investasi : modal yang digunakan untuk membeli keperluan yang nantinya akan sangat berguna untuk bisnis yang saya jalani. conothnya peralatan untuk membuat umpan, kulkas, freezer, gerai, dll.
3. Modal Operasional : modal yang akan digunakan untuk keperluan operasional seperti pembayaran listrik, penggajian karyawan, dll. 

Biaya Tetap

Biaya tetap yang ada di binis kami yaitu : biaya penggajian karyawan, biaya listrik, biaya sewa gerai, dan biaya pembelian  produk jadi.

Biaya Variabel

Biaya variabel yang ada di binis kami yaitu : biaya investasi, biaya bahan baku produksi, dan biaya pengirimian produk.

Demikian lah perencanaan keuangan yang ada di bisnis toko umpan meskipun dianggap simpel akan tetapi hal tersebut harus dilakukan agar bisnis yang dijalani memiliki landasan perencanaan agar tidak terjadi kesalahan dikemudian hari.